What's going on? mungkin itu yang kalian lontarkan saat melihat judul entri gue kali ini, asli ini bener-bener terjadi, kalo kalian gak percaya gak apa karna gue juga sangat nggak percaya.
kemaren saat gue membayar zakat dan memberikan sumbangan untuk anak panti asuhan kisah ini dimulai, gue dateng dengan sobat gue yaitu Deti, saat itu gue tidak melihat kehadiran sang waketos, dengan nyantainya gue melenggang untuk ikut berbaris, namun saat giliran gue dan Deti seorang cowok yang sangat gue kenal mendekati kedua temannya yang sedang duduk dibangku panitia. gue merasakan sesuatu buruk akan terjadi!
"dek, namanya siapa? nyumbang apa?" seorang panitia menanyai gue.
"nomer absen 10 bang, nyumbang pakaian" ujar gue dodol banget, jelas-jelas dia nanya nama gue jawab nomer absen!
"namanya dek!"
"nomer absen sepuluh itu loh bang!" ujar gue ngotot sambil menunjuk kertas yang dipegang abang panitia.
"namanya!"
"denty bang." dengan pasrah gue menjawabnya
Tiba-tiba sang waketos melihat kertas yang dipegang temannya itu, lalu...
" DEN TY AP RIL LIA" ujarnya seperti anak tk yang baru belajar mengeja
bssssssh, gue sangat sangat tak berkutik, gue ngelirik ke arah deti, dia malah senyum senyum gak jelas. gue malah mengangguk, padahal dia gak nanya. akhirnya sang panitia kelar buatin kwitansi gue #akhirnya, dari tadi gue pura-pura bincang seru gitu sama deti. hahahaha
eh saat gue mau ngambil, sang waketos ngambil kwitansi tersebut. gue hanya ngeliatin dan terdiam --"
gue pengen banget nyeritain kisah gue tentang temen sekelas gue yang gue taksir, tapi gue ragu! gue takut dia bakal baca blog gue ini, biar lah gue dan sahabat gue yang mengetaui semua ini :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar